Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatasi Anak Tantrum Karena Smartphone Dengan Bijak



Cara Mengatasi Anak Tantrum Karena Smartphone


Cara mengatasi anak tantrum karena Smartphone. Akan menjadi pertanyaan bagi orang tua yang sedang memilki permasalah ini. Sudah banyak orang tua yang mengalaminya. Tantrum apa sih? Tantrum juga disebut sebagai "temper tantrum", yang diartikan sebagai perilaku marah pada anak-anak, biasanya terjadi pada usia pra-sekolah (1-4 tahun)

Daftar Isi
Tantrum terjadi bisa disebabkan berbagai alasan. Salah satunya adalah kecanduan gadget. Permasalah kecanduan gadget bukan hanya bisa terjadi pada anak, orang tuapun bisa mengalaminya. Dan mengalami beberapa akibat yang tidak baik. Karena bisa mempengaruhi kehidupan sehari-hari.

Karena sudah menjadi hal yang tidak baik, biasanya orang tua akan melarang, dan disini mulai terjadi permasalahannya. Anak menjadi tantrum. Tantrum anak karena kecanduan smartphone merupakan permasalahan yang semakin umum di era digital seperti sekarang. Smartphone dapat menjadi penyebab anak tantrum karena mereka sulit membatasi penggunaannya.  Dalam pembahasan ini, kita akan bahas tentang cara mengatasi anak tantrum karena penggunaan smartphone yang berlebihan.

Alasan Mengapa Anak Tantrum Karena Gadget


Untuk itu diperlukan cara mengatasi anak tantrum karena smartphone di era digital yang tidak bisa kita hindari. Sebelumnya kita bahas mengapa anak mengalami tantrum karena smartphone?

Sebelum membahas cara mengatasi anak tantrum, penting untuk memahami mengapa anak mengalami tantrum karena penggunaan smartphone. Berikut adalah beberapa alasan umumnya:

1. Ketergantungan 

Smartphone memiliki daya tarik yang luar biasa penuh dengan respon. Memberikan kesengan anak-anak yang memang pada dasarnya mereka menyukai hal-hal yang bersifat bermain.


2. Gangguan Kehidupan Sosial 

Interaksi yang terjadi sekarang lebih banyak melalui smartphone, aplikasi permainan yang semakin banyak, mereka berinteraksi dengan teman sebayanya dengan smartphone. Dan selalu ada yang baru dalam smartphone yang membuat hidup mereka terasa lebih menyenangkan.


3. Kurangnya Pengawasan


Kecanduan ini terjadi awalnya karena memang dimulai oleh kesalahan orang tua, dimana mereka yang memberikan smartphone dan sekarang para orang tua juga kualahan dengan permasalahan ini. Terlanjur membiarkan hingga menjadi kebiasaan dan terlambat menyadarinya.


Cara Mengatasi Anak Tantrum karena Penggunaan Smartphone


Memang tidak mudah untuk mengatasinya secara cepat, apalagi anak yang masih balita. Tapi paling tidak lakukan secara bertahap agar anak-anak kembali ke fitrahnya dengan kehidupan sosial di dunia nyata. Berikut adalah beberapa strategi yang efektif untuk mengatasi anak tantrum akibat penggunaan smartphone:


1. Batas Waktu Penggunaan Smartphone


Buat timer pada handphone mereka, biasanya ada aplikasi untuk mengontrol berapa waktu yang diperbolehkan. Buat perjanjian dengan tegas. Dengan menerapkan konsekukensi jika perjanjinnya dilanggar.

2. Selalu Kontrol 


Pantau apa saja yang mereka sukai dari smartphone. Aplikasi apa saja yang mereka buka. Dampingi dengan menjelaskan konten apa saja yang mereka tonton. Bicarakan dengan bahasa simple yang meraka sukai.


3. Buat Aktivitas Fisik Berragam


Luangkan waktu dan buat jadwal untuk mengekplorasi dunia luar. Lakukan kegiatan olahraga dan bermain di ruang publik. Buat permainan yang lebih menyenangkan dibandingkan dengan hanya bermain dengan smartphone.


4. Bentuk Aturan yang Jelas


Sebagai orang tua, kita memiliki peranan yang kuat terhadap apa saja yang harus dilakukan anak-anak. Sepakati aturan dengan sanksi yang diterapkan. Kalau perlu buat aturan secara tertulis dengan mereka. 


5. Contoh Baik dari Orangtua


Jika kita sebagai orangtua tidak menginginkan anak kecanduan smartphone bahkan dapat menyebabkan tantrum maka kitapun melakukan hal yang sama. Sediakan waktu lebih banyak bermain dengan mereka dibanding dengan smartphone kita.

Memberikan contoh adalah langkah paling baik untuk mereka.


Kesimpulan


Anak tantrum karena penggunaan smartphone adalah tantangan yang umum di era digital ini. Orangtua harus aktif terlibat dalam mengelola dan mengontrol penggunaan smartphone anak-anak. Batasi waktu penggunaan, pantau konten, dorong aktivitas fisik, dan berikan aturan yang jelas. Dengan pendekatan yang tepat, tantrum anak karena penggunaan smartphone dapat diminimalisir, memberikan dampak positif pada kehidupan anak.